import java.util.Scanner;
public class JavaApplication6 {
/**
* @param args the command line arguments
*/
public static void main(String[] args) {
// TODO code application logic here
System.out.println (" Pilihlah salah satu dari operasi matematika di bawah ini !");
System.out.println (" 1. Segitiga Pascal ");
System.out.println (" 2. Faktorial ");
System.out.println (" 3. Akar ");
System.out.println (" 4. Pangkat 2 ");
System.out.println (" 5. Pangkat 3 ");
int pilihan;
Scanner input = new Scanner (System.in);
System.out.println(" Masukkan Pilihan Anda (1-5) :");
pilihan = input.nextInt();
if (pilihan==1){
System.out.println("1. Segitiga Pascal");
int a,x,y;
System.out.print("Masukan jumlah segitiga pascal (1-10) : ");
a = input.nextInt();
int[][]b = new int[100][100];
for(x=1; x<=a+1; x=x+1){
for(y=a+1; y>x; y=y-1){
System.out.print(" ");
}
for(y=1; y<=x; y++){
if(x==0||y==x){
b[x][y]=1;
System.out.print(" "+b[x][y]+" ");
}
else{
b[x][y] = b[x-1][y-1] + b[x-1][y];
if(b[x][y]>99)
System.out.print(" "+b[x][y]+" ");
else if(b[x][y]>9)
System.out.print(" "+b[x][y]+" ");
else
System.out.print(" "+b[x][y]+" ");
}
}
System.out.println();}
}else if (pilihan==2){
System.out.println("2. Faktorial");
Scanner in = new Scanner(System.in);
int f=1;
System.out.print("masukan Bilangan Faktorial = ");
int n=in.nextInt();
System.out.println("============================== ");
for(int i=1; i<=n; i++)
f*=i;
System.out.println(n+" ! = "+f);
}else if (pilihan==3){
System.out.println("3. Akar");
double a;
System.out.print("Akar dari : " );
a = input.nextDouble();
System.out.println("Akar dari " +a+" adalah " + Math.sqrt(a));
}else if (pilihan%2==0){
System.out.println("4. Pangkat 2");
System.out.print("Masukkan Bilangan berpangkat:");
int A=input.nextInt();
System.out.print("Masukkan Banyak pangkat:");
int B=input.nextInt();
int Hasil=(int) Math.pow(A, B);
System.out.println("Hasil Pangkatnya:"+Hasil);
}else{
System.out.println("5. pangkat 3");
System.out.print("Masukkan Bilangan berpangkat:");
int A=input.nextInt();
System.out.print("Masukkan Banyak pangkat:");
int B=input.nextInt();
int Hasil=(int) Math.pow(A, B);
System.out.println("Hasil Pangkatnya:"+Hasil);
}
}
}
Sindy Bunga Aysha
Kamis, 19 Mei 2016
Rabu, 04 Mei 2016
ICT
Untuk input prima
int input = 100;
for
(int i = 2; i < input; i++) {
boolean isPrima = true;
for
(int j = 2; j < i; j++) {
if(i%j==0){
isPrima = false;
break;
}
}
if(isPrima==true){
System.out.println(i+",");
Untuk ganjil
int a;
for
(a=1;a<=10;)
{
System.out.println (a);
a=a+2;
Senin, 18 April 2016
Dakwah Tentang Kelompok yang Mendapat Nikmat Allah
KELOMPOK YANG MENDAPAT NIKMAT
Satu-satunya surat
di dalam Al-Qur’an yang selalu bahkan yang paling banyak kita baca setiap
harinya adalah Al Fatihah. Karena itu, surat ini juga disebut dengan as
sab’ul matsani (tujuh ayat yang diulang-ulang), yakni diulang-ulang dalam
membacanya, minimal 17 kali dalam 17 rekaat shalat yang lima waktu. Pada dua
ayat terakhir dari tujuh ayat al fatihah, terdapat ayat yang artinya: “Tunjukilah
kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan
nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan)
mereka yang sesat “ (QS 1:6-7).
Namun yang menjadi
pertanyaan kita kemudian dan perlu kita bahas dalam tulisan ini adalah:
siapakah yang dimaksud dengan orang-orang yang telah Allah anugerahkan nikmat
kepada mereka?. Untuk menemukan jawabannya, maka kita perlu merujuk kepada
firman Allah di dalam surat An Nisa:69, karena di dalam ayat itu disebutkan
tentang mereka yang diberi nikmat, artinya: “Dan barangsiapa yang mentaati
Allah dan Rasul-Nya, mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang
dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: para nabi, shiddiqin, syuhada dan
shalihin.Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya” (QS 4:69).
Oleh karena itu, amat penting bagi kita untuk membahas empat
kelompok yang dianugerahi kenikmatan oleh Allah Swt,suatu kenikmatan yang tak
ternilai harganya, bahkan tanpa kenikmatan ini,kenikmatan lainnya menjadi tak
ada artinya,yakni nikmat diturunkannya agama Islam sebagai agama yang benar
yang dipegang erat-erat dan diperjuangkan oleh empat kelompok ini.Empat kelompok
yang dimaksud ialah:
1.NABI-NABI.
Para Nabi adalah orang-orang yang dipilih
oleh Allah Swt untuk menerima wahyu dan menyebarluaskannya kepada umat manusia.
Karenanya para Nabi harus besikap benar, memiliki kesungguhan dalam perjuangan
dan menegakkan nilai-nilai kebenaran itu dan siap menanggung resiko dalam
perjuangan menegakkan nilai-nilai kebenaran, karena itu para nabi harus kita
teladani dalam kehidupan ini dan manakala kita telah merneladaninya, berarti
kita telah memperoleh hidayah sebagaimana yang kita minta di dalam surat al
fatihah. Para Nabi atau Rasul yang harus kita teladani itu tercermin di dalam
firman Allah yang artinya:”Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu
suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah
dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah” (QS 33:21).
2.SHIDDIQIN.
Secara harfiyah, shiddiq artinya benar.Shiddiqin
adalah orang yang selalu bersikap, berbicara dan bertingkah laku yang benar
atau jujur.Para shiddiqin termasuk orang yang diberi nikmat oleh Allah karena
dengan sikap, pembicaraan dan tingkah lakunya yang benar akan membuatnya selalu
mengarah atau berorientasi pada kebaikan, sedangkan kebaikan akan
mengantarkannya kepada syurga, ini merupakan kenikmatan yang sangat berarti,
dalam suatu hadits,Rasulullah Saw bersabda yang artinya:”Hendaklah kamu
bersikap jujur, karena kejujuran itu membawa kamu kepada kebaikan dan kebaikan
itu membawa kamu kepada syurga” (HR. Bukhari).
3.SYUHADA.
Syuhada adalah salah satu kelompok yang
mendapat kenikmatan dari Allah Swt.Secara harfiyah,syahid artinya orang yang
menyaksikan.Syuhada adalah orang-orang yang mati syahid,mereka disebut syahid
karena berjuang menegakkan agama Allah hingga kematian mencapai mereka dalam
perjuangan itu,mereka menjadi saksi atas kebenaran yang diperjuangkannya,karena
itu mereka memperoleh kenikmatan tersendiri disebabkan kematian mereka yang
begitu mulia.
Syuhada menjadi salah satu kelompok yang
memperoleh kenikmatan dari Allah karena mereka mencapai derajat yang
mulia,bahkan kematiannya jangan kita anggap sebagai kematian biasa.Allah
menyatakan para Syuhada hidup di sisi-Nya meskipun kebanyakan orang menganggap
dia telah mati.Allah berfirman yang artinya:”Dan janganlah kamu mengatakan
terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu) mati, bahkan
(sebenarnya) mereka itu hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya” (QS 2:154).
4.SHALIHIN.
Orang yang shaleh adalah orang yang selalu
berusaha mewujudkan kebaikan, baik dalam kehidupan pribadi,keluarga maupun
masyarakatnya.Keshalehan dalam hidup ini merupakan tuntutan dari pengakuan kita
sebagai orang-orang yang beriman.Oleh karena itu,iman harus dibuktikan dengan
amal yang shaleh dan amal shaleh harus dilandasi pada iman.Ini berarti iman
tidak ada artinya bila tidak dibuktikan dengan amal shaleh dan sebaik apapun
amal seseorang tidak ada nilai apa-apanya di sisi Allah bila tidak dilandasi
pada iman.
Apabila
amal shaleh telah dilakukan oleh orang yang beriman, maka kenikmatan akan
diperoleh dan dirasakannya tidak hanya di dunia ini saja seperti mendapatkan
rizki yang mulia,yakni riski yang halal,tapi juga di akhirat nanti berupa
ampunan dari Allah Swt yang berarti mendapatkan kebahagiaan di akhitat dengan
sebab telah diampuni kesalahan-kesalahan yang dilakukannya di dunia.Salah satu
ayat yang menyebutkan tentang keuntungan orang yang beramal shaleh adalah,yang
artinya:”Maka orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang
shaleh, bagi mereka ampunan dan rizki yang mulia” (QS 22:50).
Oleh karena itu,petunjuk
yang kita dambakan adalah petunjuk jalan hidup yang lurus, yakni yang sesuai
dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Al-Qur’an,dan tidak menyimpang dari
ajaran-ajaran islam agar kita senantiasa diberi rahmat dan diridhoi oleh Allah
SWT.Amiiin.Demikian ceramah singkat saya dan semoga bermanfaat untuk kita
semua,apabila ada salah kata mohon maaf karena sesungguhnya kesempurnaan hanya
milik Allah SWT semata.Wabillahi taufik wal hidayah assalamualaikum
warohmatullahi wabarokatuh.
Dakwah tentang menutup aurat
Kewajiban Menutup Aurat Bagi
Muslimah
Wanita adalah perhiasan.
Kebanyakan wanita sekarang mengumbar auratnya didepan public dengan sembarangan
bahkan ada yang merekam dan mengirim foto bugilnya di youtube. Seharusnya sebagai
wanita kita menjaga aurat kita supaya aurat kita hanya dapat di lihat dan
dinikmati oleh suami kita kelak
Karena pada hakikatnya seseorang wanita itu jika telah menginjak dewasa atau balig (telah mengalami masa haid ), tidak boleh memperlihatkan tubuhnya kecuali bagian muka (wajah) dan telapak tangannya. dengan demikian, di wajibkan memakai busana muslimah dalam islam berfungsi sebagai penutup aurat. dengan kata lain seorang wanita muslimah yang menjaga cara berpakaian dan berpenampilan berarti dia telah menutup auratnya dengan sempurna, dan menjaga kehormatannya. dalam kehidupan berumah tangga (bersuami istri), seorang istri yan senantiasa menjaga kehormatannya (keluarganya), lantaran demi mentaati perintah Allah dan Rasul-Nya, serta berbakti kepada suaminya, maka ia aan diganjar oleh Allah dengan dimasukkannya ke dalam dengan sesuka hatinya, lewat pintu mana yang disukainya.
seperti sabda Rasulullah SAW:
"apabila perempuan atau wanita telah menunaikan shalat lima waktunya, telah berpuasa (ramadhan), telah menjaga fajrinya dan telah mentaati suaminya, niscaya ia akan masuk surga, (dan dikatakan kepada siwanita itu, masuklah kedalam surga darimana saja pintu-pintu yang kamu kehendaki.
Karena pada hakikatnya seseorang wanita itu jika telah menginjak dewasa atau balig (telah mengalami masa haid ), tidak boleh memperlihatkan tubuhnya kecuali bagian muka (wajah) dan telapak tangannya. dengan demikian, di wajibkan memakai busana muslimah dalam islam berfungsi sebagai penutup aurat. dengan kata lain seorang wanita muslimah yang menjaga cara berpakaian dan berpenampilan berarti dia telah menutup auratnya dengan sempurna, dan menjaga kehormatannya. dalam kehidupan berumah tangga (bersuami istri), seorang istri yan senantiasa menjaga kehormatannya (keluarganya), lantaran demi mentaati perintah Allah dan Rasul-Nya, serta berbakti kepada suaminya, maka ia aan diganjar oleh Allah dengan dimasukkannya ke dalam dengan sesuka hatinya, lewat pintu mana yang disukainya.
seperti sabda Rasulullah SAW:
"apabila perempuan atau wanita telah menunaikan shalat lima waktunya, telah berpuasa (ramadhan), telah menjaga fajrinya dan telah mentaati suaminya, niscaya ia akan masuk surga, (dan dikatakan kepada siwanita itu, masuklah kedalam surga darimana saja pintu-pintu yang kamu kehendaki.
Selain itu didalam al-quran suart
an-nur juga di jelaskan
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ
وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلاَ يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلاَّ مَا ظَهَرَ
مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ
Katakanlah kepada wanita yang beriman,
“Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kehormatannya; janganlah
mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang (biasa) tampak padanya. Wajib atas
mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya. (QS an-Nur [24]: 31).
Nah, ternyata penutup
aurat itu memiliki syarat teman teman, syarat yang pertama yaitu menutup
seluruh tubuh kecuali wajah dan telapk tangan. Yang kedua tidak tipis atau
transparan. Yang ketiga longgar dan tidak memperlihatkan lekuk dan bentuk
tubuh. Yang keempat tidak menyerupai pakaian laki-laki
dengan kita menutup aurat kita sebenarnya memiliki manfaat lho. Apasaja sih manfaatnya? Manfaatnya yaitu:
dengan kita menutup aurat kita sebenarnya memiliki manfaat lho. Apasaja sih manfaatnya? Manfaatnya yaitu:
·
Laki laki akan merasa segan mengganggu/mengoda
Dengan berjilbab wanita muslimah akan berpikir 100x untuk
bersifat centil atau tidak sopan karena beban moral yang ia emban. Bagi
muslimah yang serius dalam menggunakan jilbab, bisa dipastikan perbuatan ini
semaksimal mungkin dihindari.
·
Mencegah sengatan sinar matahari dan kanker kulit
Sinar matahari yang terik akan
mengakibatkan berbagai masalah rambut dan kulit kepala yang mungkin berdampak
serius bagi anda. Dengan menggunakan jilbab maka anda akan terlindungi dari
masalah tersebut yang artinya tidak perlu menggunakan penutup kepala tambahan
lagi. ? Perlu teman teman ketahui mengenakan pakaian ketat plus terkena sinar
matahari dalam waktu lama akan mengakibatkan kulit menderita kanker
milanoma. Wanita berjilbab pasti memiliki pakaian yang longgar dan pasti
terhindar dari bahaya ini
·
Menjaga kesehatan rambut
Sinar matahari, depu, polusi, dan
berbagai radikal bebas yang terdapat diudara dapat mengakibatkan berbagai
masalah serius untuk rambut. Sebut saja ketombe, rambut rontok, rambut
bercabang, dan berbagai keluhan lain yang dapat anda atasi dengan menggunakan
jilbab. Debu dan polusi merupakan penyebab utama masalah rambut, menggunakan
jilbab adalah salah satu solusi praktisnya.
·
Membuka lapangan kerja
Secara tidak langsung anda telah membantu membuka lapangan
pekerjaan untuk industri fashion terutama industri kecil yang memproduksi
jilbab. Industri jilbab saat ini memang sangat pesat perkembangannya, tentu
kontribusi kita sebagai wanita yang menggunakan jilbab patut diapresiasi dalam
membantu sebagai pengguna
sekian dakwah dari saya, semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat bagi kita
Wabillahi taufiq walhidayah
wassalamualaikum wr wb
Kewajiban Menutup Aurat Bagi
Muslimah
Assalamualaikum wr wb
Wanita adalah perhiasan.
Kebanyakan wanita sekarang mengumbar auratnya didepan public dengan sembarangan
bahkan ada yang merekam dan mengirim foto bugilnya di youtube. Seharusnya sebagai
wanita kita menjaga aurat kita supaya aurat kita hanya dapat di lihat dan
dinikmati oleh suami kita kelak
Karena pada hakikatnya seseorang wanita itu jika telah menginjak dewasa atau balig (telah mengalami masa haid ), tidak boleh memperlihatkan tubuhnya kecuali bagian muka (wajah) dan telapak tangannya. dengan demikian, di wajibkan memakai busana muslimah dalam islam berfungsi sebagai penutup aurat. dengan kata lain seorang wanita muslimah yang menjaga cara berpakaian dan berpenampilan berarti dia telah menutup auratnya dengan sempurna, dan menjaga kehormatannya. dalam kehidupan berumah tangga (bersuami istri), seorang istri yan senantiasa menjaga kehormatannya (keluarganya), lantaran demi mentaati perintah Allah dan Rasul-Nya, serta berbakti kepada suaminya, maka ia aan diganjar oleh Allah dengan dimasukkannya ke dalam dengan sesuka hatinya, lewat pintu mana yang disukainya.
seperti sabda Rasulullah SAW:
"apabila perempuan atau wanita telah menunaikan shalat lima waktunya, telah berpuasa (ramadhan), telah menjaga fajrinya dan telah mentaati suaminya, niscaya ia akan masuk surga, (dan dikatakan kepada siwanita itu, masuklah kedalam surga darimana saja pintu-pintu yang kamu kehendaki.
Karena pada hakikatnya seseorang wanita itu jika telah menginjak dewasa atau balig (telah mengalami masa haid ), tidak boleh memperlihatkan tubuhnya kecuali bagian muka (wajah) dan telapak tangannya. dengan demikian, di wajibkan memakai busana muslimah dalam islam berfungsi sebagai penutup aurat. dengan kata lain seorang wanita muslimah yang menjaga cara berpakaian dan berpenampilan berarti dia telah menutup auratnya dengan sempurna, dan menjaga kehormatannya. dalam kehidupan berumah tangga (bersuami istri), seorang istri yan senantiasa menjaga kehormatannya (keluarganya), lantaran demi mentaati perintah Allah dan Rasul-Nya, serta berbakti kepada suaminya, maka ia aan diganjar oleh Allah dengan dimasukkannya ke dalam dengan sesuka hatinya, lewat pintu mana yang disukainya.
seperti sabda Rasulullah SAW:
"apabila perempuan atau wanita telah menunaikan shalat lima waktunya, telah berpuasa (ramadhan), telah menjaga fajrinya dan telah mentaati suaminya, niscaya ia akan masuk surga, (dan dikatakan kepada siwanita itu, masuklah kedalam surga darimana saja pintu-pintu yang kamu kehendaki.
Selain itu didalam al-quran suart
an-nur juga di jelaskan
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ
وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلاَ يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلاَّ مَا ظَهَرَ
مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ
Katakanlah kepada wanita yang beriman,
“Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kehormatannya; janganlah
mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang (biasa) tampak padanya. Wajib atas
mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya. (QS an-Nur [24]: 31).
Nah, ternyata penutup
aurat itu memiliki syarat teman teman, syarat yang pertama yaitu menutup
seluruh tubuh kecuali wajah dan telapk tangan. Yang kedua tidak tipis atau
transparan. Yang ketiga longgar dan tidak memperlihatkan lekuk dan bentuk
tubuh. Yang keempat tidak menyerupai pakaian laki-laki
dengan kita menutup aurat kita sebenarnya memiliki manfaat lho. Apasaja sih manfaatnya? Manfaatnya yaitu:
dengan kita menutup aurat kita sebenarnya memiliki manfaat lho. Apasaja sih manfaatnya? Manfaatnya yaitu:
·
Laki laki akan merasa segan mengganggu/mengoda
Dengan berjilbab wanita muslimah akan berpikir 100x untuk
bersifat centil atau tidak sopan karena beban moral yang ia emban. Bagi
muslimah yang serius dalam menggunakan jilbab, bisa dipastikan perbuatan ini
semaksimal mungkin dihindari.
·
Mencegah sengatan sinar matahari dan kanker kulit
Sinar matahari yang terik akan
mengakibatkan berbagai masalah rambut dan kulit kepala yang mungkin berdampak
serius bagi anda. Dengan menggunakan jilbab maka anda akan terlindungi dari
masalah tersebut yang artinya tidak perlu menggunakan penutup kepala tambahan
lagi. ? Perlu teman teman ketahui mengenakan pakaian ketat plus terkena sinar
matahari dalam waktu lama akan mengakibatkan kulit menderita kanker
milanoma. Wanita berjilbab pasti memiliki pakaian yang longgar dan pasti
terhindar dari bahaya ini
·
Menjaga kesehatan rambut
Sinar matahari, depu, polusi, dan
berbagai radikal bebas yang terdapat diudara dapat mengakibatkan berbagai
masalah serius untuk rambut. Sebut saja ketombe, rambut rontok, rambut
bercabang, dan berbagai keluhan lain yang dapat anda atasi dengan menggunakan
jilbab. Debu dan polusi merupakan penyebab utama masalah rambut, menggunakan
jilbab adalah salah satu solusi praktisnya.
·
Membuka lapangan kerja
Secara tidak langsung anda telah membantu membuka lapangan
pekerjaan untuk industri fashion terutama industri kecil yang memproduksi
jilbab. Industri jilbab saat ini memang sangat pesat perkembangannya, tentu
kontribusi kita sebagai wanita yang menggunakan jilbab patut diapresiasi dalam
membantu sebagai pengguna
Sekian dakwah dari saya semoga apa yang saya sampaikan dapat bermanfaat bagi kita
Wabillahi taufiq wal hidayah
Wassalamualaikum wr wb
Langganan:
Postingan (Atom)